Rabu, 28 Maret 2012

( Daddy Message For This Week ) ONE HUNDRED PERCENT VICTORY- NO DEFEAT AREA


Shalom pembaca Blog Eagle Thunder,
Kami pastikan anda tetap semangat untuk menerima berkat dari Tuhan, tapi sebelum saya melanjutkan, saya meminta maaf kalau minggu kemarin , Daddy Message For This Week tidak diterbitkan, dan permintaan maaf ini juga disampaikan oleh pap Yes, apakah kami dimaafkan ? pasti anda memaafkan karena anda penuh dengan KASIH ALLAH... di minggu ini Bapa Rohani kami mendapatkan sebuah pesan Tuhan yang berkata tentang “100% Victory and No Defeat Are,”oleh sebab itu mari kita langsung baca pesan Tuhan tersebut  

Shalom, EMPEROR GENERATION
            Kita tahu melalui media elektronik, sosial dan media cetak bahwa Bahan Bakar Minyak akan naik dan ini akan sangat berdampak bagi kehidupan , oleh sebab itu Unjuk Rasa terjadi dimana-mana, keamanan mulai goyang,dan “KEKALAHAN”oleh permasalahan kehidupan mulai menghampiri. Tapi yang ALLAH katakan kepada saya bahwa “KEKALAHAN boleh menghampirimu tetapi mereka tidak akan MENGALAHKANMU ! “halelluya... Tuhan sudah berjanji bahwa kita akan mengalami KEMENANGAN MUTLAK dan Hidup dalam Area tanpa kekalahan... pertanyaannya apakah anda percaya akan hal ini ? kalau percaya mari perkatakan bersama saya “ Didalam KRISTUS , KEKALAHAN boleh menghampiri aku tetapi mereka semua tidak dapat mengalahkan AKU, karena AKU AKAN MENAKLUKAN MEREKA DIDALAM NAMA YESUS  ! “ Ameeen !
            Allah meneguhkan FIRMANNYA , melalui kehidupan seorang NABI, yang bernama ELIA,  jika dilihat pakai pikiran manusia harusnya Nabi Tuhan ini kalah, tapi Tuhan membuktikan kasihNya Nabi Elia dapat mengalahkan semua musuh-musuhnya, bukan hanya lima puluh persen tapi dia mengalahkan musuh-musuhnya seratus persen, apakah kita siap menerima kemenangan tersebut ?
Lalu pergilah Obaja menemui Ahab dan memberitahukan hal itu kepadanya. Kemudian Ahab pergi menemui Elia.Segera sesudah Ahab melihat Elia, ia berkata kepadanya: "Engkaukah itu, yang mencelakakan Israel?"Elia kepadanya: "Bukan aku yang mencelakakan Israel, melainkan engkau ini dan kaum keluargamu, sebab kamu telah meninggalkan perintah-perintah TUHAN dan engkau ini telah mengikuti para Baal.Sebab itu, suruhlah mengumpulkan seluruh Israel ke gunung Karmel, juga nabi-nabi Baal yang empat ratus lima puluh orang itu dan nabi-nabi Asyera yang empat ratus itu, yang mendapat makan dari meja istana Izebel." ( 1 Raja-raja 18: 16-19 )
            Ketika kita baca firman Tuhan ini , kita tahu bahwa Elia bukan berhadapan dengan  orang yang biasa, tapi Elia sedang berhadapan dengan Raja yang bengis , dan berarti Elia sedang berhadapan dengan orang nomor  satu di negeri tersebut. Mungkin  ini yang kita alami , sepertinya kita tidak akan mengalahkan musuh kita ataupun masalah kita, karena musuh maupun masalah kita amat sangat berat dan sepertinya kita tidak akan dapat mengalahkannya  tapi mati kita lihat Elia , dia tidak gentar walaupun    dia tahu dia sedang mengahadapi Raja. Setelah Elia bertemu dengan Raja Ahab, Ahab mencoba mengitntimidasi Elia. “ooh kamu nabi sesat, si pembuat onar berani datang ya... “, “kamu ga lihat nabi sesat, gara-gara kamu , banyak orang yang menderita dan mati.. dasar pemboong, nabi apa kamu ? “ kata-kata itu dilontarkan kepada sang Nabi sebagai panah intimadasi, dan bukan panah-panah itu juga sering mengintimidasi kita  dengan kata-kata yang berbeda ? “ga usah doa- doa lagilah,itu kamu doa malah anakmu sakit, suamimu selingkuh, keluargamu berantakan “ kata-kata itu sering menyerang kita ketika kita mau melangkah, dan seringkali karena kata-kata itu kita berhenti berjalan bahkan mundur, tapi hari ini belajar dari Nabi Elia, ketika Intimidasi datang  menyerangnya, Elia melawan dengan memperkatakan KEBENARAN!, ketika Iblis mencoba menyerang dengan intimidasi kita harus lawan dengan memperkatakan KEBENARAN karena ketika kita memperkatakan KEBENARAN kita sedang melepaskan KEMERDEKAAN atas hidup kita. Suatu kali Iblis menyerang saya, saya muntah darah ( dan itu penyakit yang paling horor yang pernah datangi saya ) dan menurut saya penyakit ini sangat bahaya, saya seperti menghadapi seorang raja. Dan ketika saya mulai melawan dalam doa, peperangan, klaim janji-janji Tuhan , Iblis mulai intimidasi saya “Yes, kamu bodoh, terus aja doa, kematian sudah mendekat koook, sakit  kan ? udah beli peti mati aja ! “mendengar perkataan itu saya mulai patah semangat! dan saya mengalami sedikit tekanan, namun beberapa hari kemudian saya membaca sebuah ayat di dalam MAZMUR “Kamu tidak AKAN MATI tapi HIDUP untuk memberitakan kemuliaanKu “saya kaget dan kembali semangat, saya mulai perkatakan KEBENARAN ini dan mulai saat itu saya dimerdekakan dari rasa sakit saya dan rasa takut saya, mari katakan HALELUYA ! mulai lawan setiap masalah dan intimidasi, mari perkatakaan Kebenaran FirmanNya dan terima Kemerdekaan daripadaNya!
Ahab mengirim orang ke seluruh Israel dan mengumpulkan nabi-nabi itu ke gunung Karmel.Lalu Elia mendekati seluruh rakyat itu dan berkata: "Berapa lama lagi kamu berlaku timpang dan bercabang hati? Kalau TUHAN itu Allah, ikutilah Dia, dan kalau Baal, ikutilah dia." Tetapi rakyat itu tidak menjawabnya sepatah katapun.  Lalu Elia berkata kepada rakyat itu: "Hanya aku seorang diri yang tinggal sebagai nabi TUHAN, padahal nabi-nabi Baal itu ada empat ratus lima puluh orang banyaknya.Namun, baiklah diberikan kepada kami dua ekor lembu jantan; biarlah mereka memilih seekor lembu, memotong-motongnya, menaruhnya ke atas kayu api, tetapi mereka tidak boleh menaruh api. Akupun akan mengolah lembu yang seekor lagi, meletakkannya ke atas kayu api dan juga tidak akan menaruh api.Kemudian biarlah kamu memanggil nama allahmu dan akupun akan memanggil nama TUHAN. Maka allah yang menjawab dengan api, dialah Allah!" Seluruh rakyat menyahut, katanya: "Baiklah demikian!"Kemudian Elia berkata kepada nabi-nabi Baal itu: "Pilihlah seekor lembu dan olahlah itu dahulu, karena kamu ini banyak. Sesudah itu panggillah nama allahmu, tetapi kamu tidak boleh menaruh api."Mereka mengambil lembu yang diberikan kepada mereka, mengolahnya dan memanggil nama Baal dari pagi sampai tengah hari, katanya: "Ya Baal, jawablah kami!" Tetapi tidak ada suara, tidak ada yang menjawab. Sementara itu mereka berjingkat-jingkat di sekeliling mezbah yang dibuat mereka itu.Pada waktu tengah hari Elia mulai mengejek mereka, katanya: "Panggillah lebih keras, bukankah dia allah? Mungkin ia merenung, mungkin ada urusannya, mungkin ia bepergian; barangkali ia tidur, dan belum terjaga."Maka mereka memanggil lebih keras serta menoreh-noreh dirinya dengan pedang dan tombak, seperti kebiasaan mereka, sehingga darah bercucuran dari tubuh mereka.Sesudah lewat tengah hari, mereka kerasukan sampai waktu mempersembahkan korban petang, tetapi tidak ada suara, tidak ada yang menjawab, tidak ada tanda perhatian.Kata Elia kepada seluruh rakyat itu: "Datanglah dekat kepadaku!" Maka mendekatlah seluruh rakyat itu kepadanya. Lalu ia memperbaiki mezbah TUHAN yang telah diruntuhkan itu.Kemudian Elia mengambil dua belas batu, menurut jumlah suku keturunan Yakub.  —  Kepada Yakub ini telah datang firman TUHAN: "Engkau akan bernama Israel." Ia mendirikan batu-batu itu menjadi mezbah demi nama TUHAN dan membuat suatu parit sekeliling mezbah itu yang dapat memuat dua sukat benih.Ia menyusun kayu api, memotong lembu itu dan menaruh potongan-potongannya di atas kayu api itu. Sesudah itu ia berkata: "Penuhilah empat buyung dengan air, dan tuangkan ke atas korban bakaran dan ke atas kayu api itu!" Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk kedua kalinya!" Dan mereka berbua begitu untuk kedua kalinya. Kemudian katanya: "Buatlah begitu untuk ketiga kalinya!" Dan mereka berbuat begitu untuk ketiga kalinya,sehingga air mengalir sekeliling mezbah itu; bahkan parit itupun penuh dengan air.Kemudian pada waktu mempersembahkan korban petang, tampillah nabi Elia dan berkata: "Ya TUHAN, Allah Abraham, Ishak dan Israel, pada hari ini biarlah diketahui orang, bahwa Engkaulah Allah di tengah-tengah Israel dan bahwa aku ini hamba-Mu dan bahwa atas firman-Mulah aku melakukan segala perkara ini.Jawablah aku, ya TUHAN, jawablah aku, supaya bangsa ini mengetahui, bahwa Engkaulah Allah, ya TUHAN, dan Engkaulah yang membuat hati mereka tobat kembali."Lalu turunlah api TUHAN menyambar habis korban bakaran, kayu api, batu dan tanah itu, bahkan air yang dalam parit itu habis dijilatnya.Ketika seluruh rakyat melihat kejadian itu, sujudlah mereka serta berkata: "TUHAN, Dialah Allah! TUHAN, Dialah Allah! Kata Elia kepada mereka: "Tangkaplah nabi-nabi Baal itu, seorangpun dari mereka tidak boleh luput." Setelah ditangkap, Elia membawa mereka ke sungai Kison dan menyembelih mereka di sana. ( 1 Raja-raja 20-40 )
Elia tidak berhenti ketia dia sudah menang melawan intimidasi Ahab, dia terus melanjutkan perjalanan untuk mendapatkan kemenangan mutlak. Perjalanan kemenangan Elia dia awali ketika dia menantang untuk melawan nabi-nabi Baal di gunung KARMEL, untuk sebuah kemenangan Allah meminta kita untuk datang ke Gunung Karmel, Karmel artinya TAMAN, seringkali ketika masalah bertubi-tubi mendatangi kita, kita mencari taman untuk meratap, refreshing dan merenung nasib, tapi hari ini Tuhan mau ubah pandangan kita, bahwa masalah  boleh hadir tapi itu tidak akan membuat taman hidup  kita dialiri dengan air mata ratapan tapi dialiri dengan air mata sukacita kemenangan .. Ameen saudara ?
Setelah sampai Karmel, Elia mengetahui bahwa ada rencana yang lebih besar dalam kemenangan yang akan diperolehnya, dia tahu bahwa kemenangan yang diberikan Allah ini dengan satu maksud supaya Bangsa Israel berbalik hatinya kepada Allah( I raja-raja 18: 21 ) . Sama seperti Elia ketika Allah ingin memberikan kemenangan kepada kita, ini bukan buat sombong-sombongngan  kita, ini bukan hanya terpusat buat kita, Dia ingin memakai kita untuk menjadi saksi dari pada keperkasaanNya, ini penting karena sering kali kita tidak mengalami kemenangan mutlak, karena hati kita belum mengetahui tujuan ilahi ini, tapi sekarang kita sudah tahu bahwa ALLAH memberikan kita kemenangan supaya banyak orang melihat keperkasaanNya dan karena kita sudah mengetahui hal ini, kita juga siap mendapatkan kemenangan mutlak tersebut !
Elia berkata kepada bangsa Israel “Aku hanya sendiri disini sebagai NABI ALLAH tapi kamu lihat bahwa ada 450 nabi baal ! “ Elia tahu bahwa jumlah masalah dan musuh sangat banyak tapi ELIA tidak takut karena Elia tahu bawa cukup hanya satu sekutu yaitu ALLAH JEHOVAH maka tidak ada satupun yang dapat mengalahkannya. Sama seperti kita mungkin masalah kita tidak hanya satu, musuh-musuh kita bersekutu melawan kita, tapi ingat jangan TAKUT, jika kita bersekutu dengan Tuhan seberapapun banyak musuh kita , mereka tidak akan mengalahkan kita, mari berikan tepuk tangan buat Tuhan ! ooh halelluya,
Selanjutnya pertarunganpun dimulai, Nabi baal coba untuk mempersembahkan korban, mereka mulai pakai “cara-cara”mereka untuk memanggil api, tapi hasilnya nol besar, Api tidak turun membakar korban mereka. Tapi ketika saya baca firman ini , Allah membuka kepada saya bahwa “cara-cara”pemujaan mereka adalah cara musuh menyerang kehidupan kita
·         Memanggil baal di sekitar mezbah ( ay.26 )
Mezbah bisa berbicara komunitas orang percaya, dan musuh mulai mengintimidasi kita dengan suara-suaranya, dia mulai katakan “sakitmua tidak bisa sembuh “, “suamimu pasti selingkuh”, “kamu akan miskin 7 turunan”. Dam dia akan coba terus memperkatakan kebohongan-kebohongan ini sebagai panah intimidasi kepada orang percaya
·         Berjingkat-jingkat disekeliling mezbah  (ay.26)
Berjingkat-jingkat akan memberi sebuah goncangan, dan itulah cara iblis jika dia tidak bisa mengalahkan dengan perkataan, dia mulai mencoba menggoncang kita ! bukankah paulus berkata bahwa “semuanya akan digoncangkan , tetapi kerajaan Allah tidak tergoncangkan”oleh sebab itu ketika iblis mulai menggoncangkan hidup kita, kita sebagai warga negara kerajaan Allah tidak usah takut! “
·         Menoreh diirinya dengan pedang atau tombak ( ay.28 )
Ini berbicara mereka mulai melukai orang percaya. Memang benar iblis tidak bisa melukai secara langsung, tapi dia bisa mengungkit luka-luka masa lalu kita, dan ketika luka-luka itu terbuka maka dengan mudah kita akan dijatuhkan. Oleh sebab itu mari kita obati setiap luka, buang semua yang fana dari masa lalu, supaya Iblis tidak beroleh keuntungan!
·         Mereka mulai kerasukan ( Ay. 28 )
Ini cara terakhir musuh menyerang kita. Iblis bukan merasuki kita secara langsung, dia mulai merasuki kita dengan media-medianya, ketika kita lebih senang denga televisi, blackberry, game dan lain-lain maka kita sedang dirasupi oleh dia. Jujur saya pernah mengalami hal itu, ketika saya memiliki blackberry, saya jadi lebih senang bbman- internetan, dan ini mengurangi 40 % waktu doa saya, dan Allah mulai tergur saya “Nak, kamu kerasupan!”, saya menjadi takut dan bertobat, dan daripada saya “kerasupan”lagi saya berikan itu kepada kaka saya. Waaaw, bukan berarti kita harus kasih blackberry kita ataupun yang lainnya, tapi kita harus menjaga supaya kita tidak kerasupan ameen ?
Keempat serangan si musuh ini, jangan sampai membuat kita takut, lihat Elia, ketika musuh coba ‘pamer’serangannya Elia hanya menonton bahkan mengejeknya. “Mungkin allahmu lagi bobo, atau dia lagi ga terjaga kali, ooh mungkin juga ini malam minggu allahmu lagi karaokean kali”. Ini yang membuat saya kagum, ketika ada masalah , biasanya masalah yang mengejek kita tapi ini Elia yang mengejek masalah. Mari seperti Elia ketika masalah mencoba menyerang kita, ingat mereka sangat kecil bagi Tuhan kita, ejek mereka jangan biarkan mereka yang mengejek kita
Karena api tidak turun juga, Elia turun dalam medan pertempuran, dan sama seperti Elia jangan Cuma bertahan dan menonton tapi kita juga harus turun kemedan peperangan dan merebut kemenangan kita . disini ada beberapa hal yang membuat Elia menerima kemenangan yang ajaib.
1.      Suruh orang-orang melihat kemenanganmu
Elia menyuruh orang  Israel mendekat untuk melihat kemenanangan, padahal dia belum menerima kemenanagn tersebut, tapi ini pelajaran yang berharga buat kita , kita seringkali ketika menghadapi masalah kita mendekat kepada orang-orang untuk ‘mencurhakan’isi hati kita kepada mereka, tapi hari ini kita harus balik keadaan tersebut, ditengah masalah kita harus suruh mereka mendekat kepada kita supaya mereka tahu “bahwa ditengah kelemahan disitulah Tuhan munculkan kekuatanNya”
2.      Perbaiki mezbah yang rusak dengan kesatuan hati
Elia mengambil 12 batu yang melambangkan suku-suku israel dan mulai merestorasi mezbah. Mezbah berbicara “keintiman dengan Tuhan”. Mungkin hari ini mezbah doa kita rusak,  mezbah doa keluarga kita rusak, mezbah doa pelayanan kita rusak oleh sebab itu mari bangun kembali mezbah keintiman kita, dan kita bangun harus dengan KESATUAN HATI, kalau ada masalah dengan suami, istri atau anak-anak bereskan terlebih dahulu dan bersama-sama bangun mezbah tersebut, sehinnga kita bisa berkata “bersama keluargaku melayani Tuhan !”
3.      Bawa Korban dalam setiap penyembahan
Elia mulai mempersiapkan kayu bakar dan menaruh korban. Api tidak akan turun walalupun mezbahnya besar, kayu bakarnya banyak, Api hanya bisa turun jika ada KORBAN. Mari dalam setiap penyembahan kita bawa korban yang hidup, kudus dan yang berkenan kepada Dia.
4.      Ubah Mentalitas
Saat itu air sedang sangat kurang tapi Elia meminta 12 buyung disiramkan ke Mezbah sehingga parit menjadi penuh, orang-orang mungkin akan berkata “ini pemborosan “ ngapain sampai harus 12 buyung tapi ini berbicara ubah mentalitas, kita tidak dapat menerima kemenangan kalau mentalitas kita adalah mentalitas kekalahan, kita tidak bisa meneremi kekayaan kalau mentalitas kita kemiskinan, oleh sebab itu ubah mentalitas kita. Selain mengubah mentalitas ini kita harus mengubah pola pikir, seharusnya yang dituang itu minyak tanah atau bensin, tapi ini air, mana bisa nyala apinya ? tapi ini yang dashyat Allah sedang berkata “jangan pakai otakmu yang segede kacang polong, Aku bisa melakukan APAPUN yang Aku hendaki! “ mari ubah mentalitas dan pola pikir kita
5.      Berserulah kepada TUHAN
Setelah semuanya SIAP Elia mulai berseru kepada ALLAH. Jangan lelah untuk terus berseru kepada TUHAN, terus deklarasikan kebaikanNya, terus minta Kasih setiaNya, karena Dia bukan Allah yang tuli,dan Dia pasti menjawab semua doa-doa kita. Dalam ayub dikatakan “Decree things and it be establish “, mulai deklarasikan maka apa yang kita deklarasikan akan jadi . saya sangat percaya kuasa berseru atau deklarasi, tanggal 20 maret kemarin Cipanas sedang mengalami ANGIN RIBUT dan diperkirakan akan ada puting beliung datang, dan kami mulai berseru kepada ALLAh dan mulai deklrasikan FirmanNya, tidak lama sesudah itu angin reda dan tidak ada bencana yang datang kekota kami... Halelluya, puji namaNya yang kudus...
6.      Api Membakar
Api Turun dari surga membakar habis semua korban bahkan tanah dan parit, ini berbicara biar API dari surga yang membakar hidup kita , sehingga roh kita tetap menyala-nyala, jika kita hanya mendengarkan motivator itu mungkin hanya bertahan satu minggu, tapi ketika kita mendengar suara dari surga itu bisa menghabiskan hidup kita...
7.      Habisi semua musuh dan masalahmu !
Elia sudah menang dan semua orang sudah bertobat, tapi Elia belum selesai , dia mau kemenangan seratus persen oleh sebab itu dia bawa semua musuh-musuhnya dan membunuh musuh-musuhnya di sungai Kishon. Kishon artinya berliku-liku. Pada saat hidupmu sepertinya berliku-liku saat itulah engkau akan menyembelih semua musuh-musuhmu sehingga engkau tidak dikalahkan tapi menerima kemenangan mutlak !
Biarlah seperti Elia, mungkin kita menghadapi masalah yang besar tapi jangan takut, JIKA ALLAH DIPIHAK KITA SIAPA LAWAN KITA ? BANYAK! Tapi TIDAK ADA SATUPUN YANG DAPAT MENGALAHKAN KITA . ( YTLS- Gatekeeper Meeting  )
            Sebelum saya menutup. Secara tiba-tiba Tuhan menunjukan, ada pembaca yang selalu kalah dengan dosa-dosa dan ikatanmu, yang sebenarnya engkau sudah muak, tapi hari ini Tuhan berkata kepada engkau “ nak, jangan menyerah Aku tetap menyerati engkau dan engkau pasti akan menerima kemenanganKu...” ada juga pembaca yang adalah orang tua, dan engkau melihat naka-anakmu mulai tidak mendengarkan nasihatmu.. tapi hari ini Allah hanya berkata “jangan terlalu mengekangnya, cukup doakan mereka, karena AKU yang akan bekerja untuk mereka “
            Demikian Daddy Message For This Week minggu ini, dan mari kita terus berjalan dam kemenangan mutlak ( jcb-setiawan ) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar